Berita

Bhayangkari Lombok Utara Hiasi Olahraga Bersama Dengan Produk UMKM Mereka

×

Bhayangkari Lombok Utara Hiasi Olahraga Bersama Dengan Produk UMKM Mereka

Share this article

LOMBOK UTARA – Sejumlah produk hasil kreasi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Bhayangkari Cabang Lombok Utara hiasi olah raga bersama di Polres Lombok Utara, Selasa (24/6/2025).

Ketua Bhayangkari Lombok Utara Ny Heny Agus Purwanta mengatakan, beberapa produk makanan hasil tangan ibu-ibu Bhayangkari ini sudah ada yang memiliki label dan beredar di masyarakat.

“Semoga ini dapat di contoh oleh masyarakat luas,” harap Heny.

Ny Heny mengatakan, peran istri dan ibu di dalam rumah tangga sering kali identik dengan urusan domestik.

Namun, di era modern ini, banyak istri yang menemukan bahwa berada di rumah tidak berarti membatasi potensi mereka untuk berkreasi dan berdaya saing secara ekonomi.

Justru, kata Heny, rumah bisa menjadi markas besar untuk mengembangkan bakat dan kreativitas untuk menghasilkan sesuatu yang bernilai, bahkan tanpa harus keluar rumah setiap hari.

“Pernahkah kita berpikir bahwa hobi memasak, membuat kue, merajut, atau bahkan berkebun bisa menjadi sumber penghasilan,”

Dikatakan, salah satu kreasi yang dapat menghasilkan cuan yakni membuat produk makanan.

“Membuat produk makanan adalah salah satu contoh yang paling umum dan mudah diwujudkan, mulai dari kue-kue kering, masakan rumahan siap santap, camilan sehat, hingga minuman herbal,” terang Heny.

Ia mengatakan, dengan kemajuan teknologi, pemasaran produk ini pun menjadi lebih mudah melalui media sosial, aplikasi pesan instan, atau platform e-commerce.

Heny mengatakan, ada banyak alasan mengapa para istri didorong untuk memiliki kreasi mereka sendiri, meskipun tetap berada di rumah.

Antara lain, peningkatan kemandirian ekonomi, mengembangkan potensi diri, waktu yang Lebih fleksibel, memberikan contoh baik, membangun jaringan dan komunitas.

“Para istri di rumah memiliki potensi luar biasa untuk menjadi produktif dan mandiri,” teganya.

“Dengan sedikit keberanian, kreativitas, dan ketekunan, rumah bisa menjadi ladang subur untuk menumbuhkan impian dan meraih kesuksesan,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tinjau Penanganan Karhutla Kalbar, Kapolri Ungkap Titik Api Terus Menurun Kalbar – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa jumlah Hotspot atau titik api kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kalimantan Barat (Kalbar) terus mengalami penurunan. Hal tersebut diungkap Sigit usai mendengarkan paparan langsung (Karhutla) di Gedung BPPTD, Mempawah, Kalimantan Barat, Jumat (8/8/2025). Dari hasil paparan, Sigit menyampaikan bahwa, manajemen lintas sektoral di Kalbar sudah berjalan dengan baik terkait penanggulangan karhutla. Laporan yang diterimanya mulai bulan Juni, Juli dan Agustus. “Kemarin, masih ada Hotspot ada kurang lebih 32 kalau tak salah. Selama dua hari dari kemarin sampai sekarang makin menurun dan modifikasi cuacanya saya lihat juga berhasil. Sehingga ini juga tentu bisa sangat signifikan membantu pemadaman terhadap titik-titik api yang ada,” kata Sigit. Menurut Sigit, penanganan maupun sejumlah langkah strategis yang dilaksanakan oleh Polri, TNI, BNPB, BMKG, instansi terkait, relawan dan elemen masyarakat, khususnya di Kalbar sudah berjalan baik dan kompak. “Jadi sudah ada pembagian terkait siapa yang menjadi satgas darat. Kemudian pada saat titik api mulai meningkat maka ada satgas udara yang bekerja dilengkapi dengan Water Bombing dan juga memanfaatkan modifikasi cuaca pada saat ada awan yang kemudian bisa diubah menjadi hujan,” ujar Sigit. Lebih dalam, Sigit juga menekankan soal adanya edukasi serta sosialisasi kepada masyarakat yang masih membuka lahan dengan cara membakar. Menurutnya, ada sejumlah aturan yang harus diperhatikan apabila memang melakukan hal tersebut. “Mungkin saya mengimbau karena memang juga masih ada kearifan lokal untuk membuka lahan, tolong untuk aturan yang ada agar dipatuhi. Bagaimana untuk membuka lahan secara kearifan lokal tentunya ada aturan-aturannya, ada garis pembatas kemudian harus diawasi sampai selesai dan tidak ada yang terbakar lagi,” ucap Sigit. Meski begitu, Sigit berharap, masyarakat dapat diberikan pemahaman atau edukasi soal bahaya membakar untuk membuka lahan. “Ini tentunya menjadi hal-hal yang juga harus diperhatikan. Namun, tentunya imbauan kita adalah sebaiknya membuka lahan tidak perlu dengan membakar,” imbuh Sigit. Di sisi lain, Sigit meminta seluruh pihak di Kalbar untuk terus menjaga kekompakan serta sinergisitas dalam rangka mencegah kebakaran hutan dan lahan. Mengingat, hal tersebut menjadi atensi dari Presiden Prabowo Subianto. “Jadi saya ucapkan terima kasih atas kerja keras seluruh tim tergabung dalam satgas karhutla. Karena ini menjadi perhatian dari Bapak Presiden, saya minta untuk tim terus dijaga kekompakannya dipertahankan dan mudah-mudahan kita bisa lampaui waktu sampai dengan akhir Agustus nanti dan kebakaran hutan betul-betul bisa terjaga,” tutup Sigit.
Berita

Kalbar – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan…