Berita

Perhimpunan Pemuda Hindu Apresiasi Pelaksanaan Bhakti Kesehatan oleh Kapolri

×

Perhimpunan Pemuda Hindu Apresiasi Pelaksanaan Bhakti Kesehatan oleh Kapolri

Share this article

 

Jakarta. Perhimpunan Pemuda Hindu (Peradah) Indonesia menyampaikan apresiasi kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo atas pelaksanaan Bhakti Kesehatan (Baktikes). Baktikes ini digelar secara serentak oleh Polri dalam rangka menyambut HUT ke-79 Bhayangkara.

Ketua Umum DPN Peradah Indonesia, I Putu Yoga Saputra, mengungkapkan rasa hormat dan apresiasinya atas aksi nyata Kapolri. Menurut Yoga, Kapolri telah mengedepankan pelayanan kemanusiaan dan menjangkau masyarakat dari berbagai lapisan sosial.

“Kami mengapresiasi langkah Bapak Kapolri yang menghadirkan pelayanan kesehatan gratis dan bantuan sosial secara luas kepada masyarakat dalam momentum HUT ke-79 Bhayangkara. Ini bukan sekadar simbol, tetapi aksi konkret pengabdian kepada bangsa,” ujar Yoga, Kamis (19/6/2025).

Yoga menilai kegiatan ini membawa manfaat nyata, terutama bagi masyarakat di wilayah yang sulit mengakses layanan kesehatan, serta kelompok rentan seperti lansia, anak-anak, dan keluarga prasejahtera.

Ia berharap kegiatan semacam ini terus dilaksanakan secara berkala. Hal itu sebagai bentuk pelayanan nyata Polri dalam bidang sosial dan kemanusiaan.

“Kami berharap pelaksanaan Bhakti Kesehatan ini dapat berlanjut secara berkala, dan menjadi bentuk pelayanan berkelanjutan yang menyentuh langsung kebutuhan dasar masyarakat,” ujar Yoga.

Menurut Yoga, kegiatan semacam ini memperkuat posisi Polri sebagai institusi negara yang humanis dan dekat dengan rakyat. Ia menyebut pendekatan berbasis pelayanan sosial seperti ini sangat relevan dalam merespons tantangan kebangsaan saat ini, terutama di bidang kesehatan dan kesejahteraan masyarakat pascapandemi.

“Kegiatan ini sekali lagi menjadi langkah nyata dari Bapak Kapolri, Listyo Sigit Prabowo dalam merespons kondisi kebangsaan dan kemanusiaan hari ini. Semoga ke depannya bisa lebih banyak yang bisa mendapat manfaat kegiatan ini,” ujar Yoga.

“Selamat HUT ke-79 Bhayangkara. Teruslah menjadi pengayom rakyat yang bekerja dengan hati. Kami siap bersinergi demi Indonesia yang damai, sehat, dan sejahtera,” tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tinjau Penanganan Karhutla Kalbar, Kapolri Ungkap Titik Api Terus Menurun Kalbar – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa jumlah Hotspot atau titik api kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kalimantan Barat (Kalbar) terus mengalami penurunan. Hal tersebut diungkap Sigit usai mendengarkan paparan langsung (Karhutla) di Gedung BPPTD, Mempawah, Kalimantan Barat, Jumat (8/8/2025). Dari hasil paparan, Sigit menyampaikan bahwa, manajemen lintas sektoral di Kalbar sudah berjalan dengan baik terkait penanggulangan karhutla. Laporan yang diterimanya mulai bulan Juni, Juli dan Agustus. “Kemarin, masih ada Hotspot ada kurang lebih 32 kalau tak salah. Selama dua hari dari kemarin sampai sekarang makin menurun dan modifikasi cuacanya saya lihat juga berhasil. Sehingga ini juga tentu bisa sangat signifikan membantu pemadaman terhadap titik-titik api yang ada,” kata Sigit. Menurut Sigit, penanganan maupun sejumlah langkah strategis yang dilaksanakan oleh Polri, TNI, BNPB, BMKG, instansi terkait, relawan dan elemen masyarakat, khususnya di Kalbar sudah berjalan baik dan kompak. “Jadi sudah ada pembagian terkait siapa yang menjadi satgas darat. Kemudian pada saat titik api mulai meningkat maka ada satgas udara yang bekerja dilengkapi dengan Water Bombing dan juga memanfaatkan modifikasi cuaca pada saat ada awan yang kemudian bisa diubah menjadi hujan,” ujar Sigit. Lebih dalam, Sigit juga menekankan soal adanya edukasi serta sosialisasi kepada masyarakat yang masih membuka lahan dengan cara membakar. Menurutnya, ada sejumlah aturan yang harus diperhatikan apabila memang melakukan hal tersebut. “Mungkin saya mengimbau karena memang juga masih ada kearifan lokal untuk membuka lahan, tolong untuk aturan yang ada agar dipatuhi. Bagaimana untuk membuka lahan secara kearifan lokal tentunya ada aturan-aturannya, ada garis pembatas kemudian harus diawasi sampai selesai dan tidak ada yang terbakar lagi,” ucap Sigit. Meski begitu, Sigit berharap, masyarakat dapat diberikan pemahaman atau edukasi soal bahaya membakar untuk membuka lahan. “Ini tentunya menjadi hal-hal yang juga harus diperhatikan. Namun, tentunya imbauan kita adalah sebaiknya membuka lahan tidak perlu dengan membakar,” imbuh Sigit. Di sisi lain, Sigit meminta seluruh pihak di Kalbar untuk terus menjaga kekompakan serta sinergisitas dalam rangka mencegah kebakaran hutan dan lahan. Mengingat, hal tersebut menjadi atensi dari Presiden Prabowo Subianto. “Jadi saya ucapkan terima kasih atas kerja keras seluruh tim tergabung dalam satgas karhutla. Karena ini menjadi perhatian dari Bapak Presiden, saya minta untuk tim terus dijaga kekompakannya dipertahankan dan mudah-mudahan kita bisa lampaui waktu sampai dengan akhir Agustus nanti dan kebakaran hutan betul-betul bisa terjaga,” tutup Sigit.
Berita

Kalbar – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan…